Lampung, Kota Metro – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro telah menggelar rapat pleno terbuka hasil rekapitulasi perbaikan dukungan bakal calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota Metro jalur perseorangan atau independen Wahdi-Qomaru.
Dalam rapat pleno ini di hadiri oleh seluruh komisioner KPU Kota Metro, Bawaslu, serta seluruh tamu undangan. Rapat yang dimulai pukul 10.00 ini berlangsung aman dan kondusif.
Diketahui, pada pleno pertama balon perseorangan Wahdi-Qomaru memiliki kekurangan dukungan suara sebanyak 10 orang dan harus diperbaiki dua kali lipat yaitu 20 dukungan suara. Namun balon perseorangan Wahdi-Qomaru mengirimkan perbaikan dukungan sebanyak 70 suara dan sebanyak 69 yang memenuhi syarat (MS).
Ketua KPU Kota Metro, Nurris Septa Pratama mengatakan, hari ini telah dilakukan pleno terbuka hasil perbaikan balon perseorangan Wahdi-Qomaru. Dimana pasangan Wahdi-Qomaru yang memiliki kekurangan dukungan suara.
“Hari ini kita telah melakukan rapat pleno terbuka hasil perbaikan dukungan suara dari balon Wahdi-Qomaru. Dimana balon perseorangan mengirimkan 70 dukungan suara dan hanya satu yang tidak memenuhi syarat (TMS),” kata ketua KPU Kota Metro, Kamis, 20 Agustus 2020.
Dia menambahkan, saat ini dukungan suara yang dimiliki oleh balon perseorangan Wahdi-Qomaru sebanyak 11.491 jumlah dukungan akhir yang memenuhi syarat (MS), sedangkan persyaratan dari KPU balon perseorangan diminta untuk mengirimkan sebanyak 11.432 suara. Artinya pasangan Wahdi-Qomaru saat ini sudah memenuhi syarat dan dapat mendaftarkan diri sebagai pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Metro di di tanggal 4 sampai 6 September mendatang.
“Saat ini dukungan yang dimiliki oleh Wahdi-Qomaru ada 11.491, itu artinya pasangan Wahdi-Qomaru telah memenuhi syarat dan dapat mendaftarkan diri ke KPU pada 4 sampai 6 September mendatang. Dan pada tanggal itu juga termasuk pendaftaran bagi calon-calon baik perseorangan maupun dari partai politik,” ujar dia.
Di kesempatan yang sama, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mujib mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah kerja mulai dari awal hingga masa perbaikan semua kendala bisa diatasi dengan baik.
“Ya, dari keseluruhan evaluasi yang kami lakukan terkait dengan pelaksanaan pengawasan pasangan perseorangan sejak awal sampai masa perbaikan ini kami mengapresiasi karena pelaksanaannya secara teknis sudah terselesaikan dengan baik,” ujar dia. (Red)
