Bandar Lampung – Politisi Partai Demokrat Lampung, Deni Ribowo mengatakan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes) Budi Arie Setiadi lebih baik memikirkan membantu rakyat selama pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung menanggapi postingan di laman media sosial jenis facebook pribadi Wamendes Budi Arie Setiadi, melalui keterangan yang diterima dari awak media saat di lansir dari Media Harianmomentum.com, Minggu (25-7-2021).
“Demokrat Provinsi Lampung menilai postingan tersebut kontra produktif dengan peperangan menangani pandemi Covid-19 saat ini,” ujar Koordinator Badan Komunikasi Strategis Demokrat Lampung itu.
Dia menyebutkan, postingan Wamendes cenderung menyudutkan Partai Demokrat dan mahasiswa. Deni menuturkan, tuduhan keji tersebut sesungguhnya tidak berdasar dari seorang wakil menteri (wamen) Pemerintahan Joko widodo kepada Partai Demokrat.
“Kembali membuat Partai Demokrat mempertanyakan kesungguhan wamendes ini membantu presiden dalam menangani pandemi covid-19,” ujar Deni.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung ini mengatakan, unggahan Budi dinilai tidak tepat dalam situasi pandemi saat ini. Terlebih kini negara tengah disibukkan dengan kondisi genting dan darurat covid-19 dengan semakin banyaknya nyawa anak bangsa bergelimangan karena kehabisan oksigen, kehabisan obat, kehabisan kamar perawatan di rumah sakit (rs), maupun tidak mendapatkan penanganan layak selama isolasi mandiri (isoman).
“Seharusnya sebagai salah satu pejabat penting di kabinet, Budi Arie Setiadi bisa memfokuskan tenaga, pikiran, dan waktunya untuk membantu memastikan penanganan Covid-19 di Desa, Daerah Tertinggal, dan daerah Transmigrasi bisa berjalan dengan lebih baik,” tutur Deni.
“Lebih baik tenaga, pikiran dan waktu Wamendes Budi Arie Setiadi, misalnya bisa digunakan untuk menyelesaikan masalah pencairan dana desa yang masih sangat rendah. Padahal, setiap daerah di pelosok Indonesia, termasuk Desa, sangat membutuhkan dukungan dana dalam menangani pandemi covid-19 ini,” tambahnya.
Dalam poster yang diunggahnya, Wamendes Budi Arie Setiadi mengaitkan Partai Demokrat dengan tulisan DE-MO-K-RA-T dan menyebutkan ‘Pakai Tangan Adik-adik Mahasiswa Lagi Untuk Kepentingan Syahwat Berkuasanya’, ditambah tagar BongkarBiangRusuh dan meletakkan kata Demokrat di bawahnya dalam poster/meme.
Hal tersebut kata Deni dinilai sebagai usaha memfitnah Partai Demokrat sebagai biang rusuh dan menggunakan tangan adik-adik mahasiswa untuk kepentingan syahwat berkuasa.
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Lampung ini menambahkan, Partai Demokrat saat ini sedang fokus membantu rakyat yang sedang kesulitan karena pandemi Covid-19 dan belum terjangkau bantuan pemerintah.
Menurut dia, pihak nya tengah berupaya dalam penyediaan oksigen, obat-obatan, maupun pengantaran ke rumah sakit menggunakan ambulan yang dimiliki oleh kader Partai Demokrat.
Selain itu juga memberikan bantuan obat dan kebutuhan harian untuk warga yang tengah menjalani isoman.
“Sangat disayangkan di tengah keseriusan kader-kader kami di seluruh Indonesia membantu rakyat, malah hoax dan fitnah yang kemudian ditebar oleh pemerintah dan pendukungnya,” pungkasnya. (Red/Rls)