Kota Metro – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro Tondi MG Nasution meminta menghentikan pungutan uang yang dibebankan kepada pedagang wisata kuliner senja Ramadhan 1445 Hijriah dilantai 2 pasar Cendrawasih, Kecamatan Metro Pusat. Pasalnya, pungutan Rp100 ribu itu tidak dibenarkan, apapun dalihnya.
Menurutnya, seluruh sarana dan prasarana (Sarpras) yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Metro diberikan gratis kepada para pedagang sebagai upaya menghidupkan geliat ekonomi di lantai 2 pasar Cendrawasih. “Sebenarnya sudah disampaikan oleh pak Wali bahwa kita gratiskan sajalah. Karena itu baru pertama. Mungkin nanti jika sudah ramai, atau tahun berikutnya ya bolehlah,” kata Tondi, menanggpi keluhan pedagang yang ditarik uang saat akan berjualan disana, Kamis 14 Maret 2024.
Tondi menyebutkan upaya Pemerintah memberikan fasilitas tersebut gratis kepada pedagang sebagai langkah menarik amino masyarakat untuk bertransaksi di bulan suci. “Kita baru untuk pertama kali, memancing animo pedagang dan animo masyarakat untuk masuk ke pasar Cendrawasih,” katanya,
Tondi mengaku sepakat dengan pernyataan Wali Kota Metro Wahdi terkait fasilitas gratis yang diberikan kepada pedagang wisata kuliner senja Ramadhan lantai 2 pasar Cendrawasih. Jika penarikan uang Rp100 Ribu berdalih untuk kebersihan dan layanan lain, pihaknya dapat mendorong menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Metro.
“Ya kita setuju apa yang disampaikan Pak Walikota. Kita gratiskan dan terkait masalah kebersihan serta yang lainnya kan bisa dibebankan ke APBD saja. Ini kan hanya untuk satu bulan ini saja, jadi tidak ada masalah lah,” ucapnya.
Tondi juga meminta Pemkot Metro melakukan evaluasi atas persoalan penarikan uang Rp 100 Ribu yang dibebankan kepada pedagang wisata kuliner senja Ramadhan di lantai 2 pasar Cendrawasih. “Hal ini akan menjadi bahan evaluasibagi Dinas terkait. Kita ikuti saja apa yang sudah menjadi arahan pak wali pada saat pembukaan, jika digratiskan jadi gratiskan saja,” tegas Tondi.
Untuk itu, Tondi menekankan perlunya kolaborasi dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan minat kunjungan masyarakat ke wisata kuliner senja Ramadhan di lantai 2 pasar Cendrawasih. “Harus ada kolaborasi bukan hanya Dinas Perdagangan saja maka semua harus bertanggung jawab,” katanya. (Red/Adv)