Banten – Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Kelompok 30 UIN SMH Banten laksanakan kunjungan ke UMKM di Desa. (25/07/24)
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata UIN SMH Banten Kelompok 30, melakukan kunjungan dan wawancara dengan ketua BPD pemilik UMKM Cireng Wasiat di Desa Kadulimus.
Ansori menyampaikan bahwa home industri Cireng Wasiat ini sudah berjalan selama 17 tahun.
“17 tahun saya menjalankan usaha ini, karena saya melaksanakan wasiat dari orang tua saya yang tidak memperbolehkan saya bekerja di sektor pemerintahan (negeri sipil), dan lebih baik menjadi pengusaha” ujarnya
Cireng Wasiat merupakan produk yang tidak menggunakan bahan-bahan kimia.
Sehingga hanya tahan 1 malam di luar ruangan dan 2 malam di suhu ruangan.
Hal ini untuk menjaga kualitas, bahan baku tepung bawang dikirim dari Bandung setiap 2 minggu sekali.
Ansori mengatakan Yang membedakan Cireng Wasiat dari cireng lainnya adalah isian yang digunakannya
“Yang membedakan Cireng Wasiat dengan Cireng lainnya itu adalah isiannya, Cireng Wasiat ini merupakan produk pertama yang diproduksi sendiri, setelah sebelumnya bertemu dengan bapak aub, pencipta resep asli cireng wasiat bandung ” ujarnya
Cireng wasiat juga memiliki pendapatan perhari yang cukup besar.
“Pendapatan Cireng Wasiat per hari bisa mencapai Rp 30 juta, namun saat ini berkisar Rp 7 ribu per hari” ujarnya
Penjualan dilakukan kepada pedagang-pedagang di sekitar, dan sudah sampai ke Kota Tangerang.
“Tantangan utama yang dihadapi adalah kenaikan harga bahan baku, terutama saat bulan Ramadan dan menjelang hari raya. Upaya yang dilakukan adalah beralih ke merek lain namun dengan kualitas yang sama”. ujarnya
Saat ini, sistem penjualan Cireng Wasiat ada dua, yaitu produksi sendiri seperti menjual di sekolah-sekolah dengan menggaji karyawan, dan sistem antar putus ke warung-warung.
“Harapan Bapak H. Ansori ke depan adalah agar usaha Cireng Wasiat dapat bertahan dan mampu meningkatkan kesejahteraan para karyawannya”. ujarnya.
Demikian berita acara ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Semoga usaha cireng wasiat semakin berkembang dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.***
(Red/Yoga)