Banten – Ketua Panitia Konferensi Wilayah (Konferwil) V Nahdlatul Ulama (NU) Banten, H Ahmad Nuri, mengungkapkan bahwa gerakan NU harus terus bergemuruh di tanah Banten.
Dalam sambutannya pada pembukaan konferwil yang berlangsung di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah 2, Kota Tangerang, Banten, Rabu (29/1).
Ia menekankan pentingnya momentum ini untuk menjadi teladan bagi NU ke depan dan bagian dari warisan yang harus terus dilanjutkan.
“Jejak rekam relasi terus bersemai di hati kita. Konferwil ini sengaja dilaksanakan di awal tahun agar menjadi tonggak bagi NU Banten dalam menghasilkan kepemimpinan yang koheren dan satu komando,” ujar H Ahmad Nuri.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa semangat kebersamaan harus terus dijaga agar NU di Banten bisa maju.
Oleh karena itu, seluruh badan otonom (banom) NU diundang dalam konferwil ini untuk tidak hanya mereproduksi kepemimpinan, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam penguatan kaderisasi yang berbasis kebangsaan dengan bahasa yang lugas dan tegas.
Konferwil V kali ini diharapkan dapat melahirkan pemimpin yang solid, berkomitmen, dan siap membawa NU Banten ke arah yang lebih progresif tanpa meninggalkan nilai-nilai perjuangan organisasi.
“Semoga konferwil kali ini mampu menghasilkan pemimpin yang dapat membawa NU Banten lebih maju dan terus menguatkan kebersamaan di kalangan seluruh warga NU,” tambahnya.
Sekitar 1.500 undangan hadir pada acara pembukaan konferwil, sementara pada sidang komisi sekitar 100 orang turut berpartisipasi.
Dalam kesempatan tersebut, KH Muhammad Ulil Abshor, pengasuh pesantren yang menjadi tuan rumah konferwil, menyampaikan pesan dari pendiri pesantren, KH Noer Muhammad Iskandar.
“Kalau kedatangan pejabat, itu orang tua kita. Dan anak yang baik tidak banyak meminta, tapi orang tua yang baik tahu kebutuhan anaknya,” ujarnya dengan senyum yang disambut tawa hadirin.
Ia juga menyampaikan ucapan selamat datang dan berharap kegiatan berjalan lancar.
Selain itu, acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zulfa Mustofa, Sekretaris Jenderal PBNU yang juga Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Rais Syuriyah Karteker Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Banten KH Aunullah A’la Habib, serta Wakil Sekretaris PBNU dan Ketua Karteker PWNU Banten Lukman Khakim.
Jajaran dari 8 PCNU di Banten, badan otonom, lembaga NU, serta undangan lainnya juga turut hadir dalam acara ini. ***