Dugaan Manipulasi Struktur Kepengurusan Guna Menyalahgunakan Dana Bumkam 2019

Akses-berita.com, Lampung Tengah – Dugaan indikasi BUMKAM 2019 manipulasi, Kampung Srikaton Kecamatan Seputih Surabaya Setruktur pengurus Bumkam sebelumnya sesuai kesepakatan di setujui oleh Kepala Kampung Srikaton Wartono yaitu Ahmad (Syawal) sebagai Ketua dan sekertaris Kadir, Bendahara Jaidi yang sudah secara resmi Menjadi pengurus tetap BUMKAM tetap 2019.

Setelah anggaran dana BUMKAM 2019 di akhir keluar dengan Seketika kepengurusan Bumkam 2020 tersebut dirubah secara sepihak oleh Ketua BumKam Ahmad (Syawal) melalui Oprator Kampung Srikaton tanpa kesepakatan pengurus Bumkam,  yang tadinya Ketua Ahmad Syawal dirubah menjadi Kadir Selaku Ketua Sebelum menjabat sebagai sekretaris.

Selanjutnya, Kepengurusan Bumkam 2019 Kadir yang semula Sekretaris Menjadi Ketua dan Ahmad (Syawal) Yang tadinya menjabat Ketua Menjadi Sekretaris, Adanya Indikasi dana Bumkam yang tidak tepat sasaran, Saat Tim Media Menggali Informasi melalui Kadir Ketua Bumkam dari pengakuannya kadir Tidak mengetahui perubaha kepengurusan, kapan dana Bumkam 2019 diambil dan dimana Dana Bumkam tersebut dikucurkan.

” Sesuai Kesepakatan Kepala Kampung dan Aparatur Kampung dulu itu kepengurusannya Ahmad (Syawal) yang menjadi Ketua Bumkam, Tetapi Setelah dana tersebut keluar, Pengambilan Dana Bumkam saya tidak diajak dan tidak diberi tahu, ketika saya menanyakan Dana tersebut secara lantang Ahmad (Swal) Menjawab, ‘Kita dari sini mau dapet apa’ dan memberitahu kepada saya adanya perubahan kepengurusan Bumkam 2020, Saya Pribadi merasa kesal dan Saya ditipu dan ternyata saya hanya dijadikan Umpan saja” Tadasnya Kadir dikediamannya, Senin, 13 April 2020.

Sementara itu, Kepala Kampung Memberikan keterangan Bahwa dugaan Indikasi Dana Bumkam yang tidak tepat sasaran akan segera mengurusnya dengan meminta spj ” apabila tidak ada keterangan yang jelas melalui spj ya silahkan pihak yang berwajid, dan dan berwenang menangani ini karna sudah merugikan keuangan negara” .Ucap Kepala Kampung.

Selain itu,  Warga Srikaton mendesak kepala kampung dan aparatur kampung untuk segara mengusut ketua, Sekertaris, dan Bendahara Bumkam 2019 yang telah menyalagunakan dana Bumkam dan melaporkan kepada pihak yang berwajid.

Untuk diketahui,  Sampai berita ini di turunkan tim tipikor polres lamteng saat di konfirmasi atas laporan masyarakan akan melakukan penyelidikan dengan memangil untuk meminta keterangan pengurus Bumkam anggaran 2019.(Red) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *