Lampung Timur Siap Sambut Mahasiswa KKN Internasional: Bupati Ela Nuryamah Sebut Ini Momentum Emas bagi Daerah

Lampung Timur, 21 Juli 2025 – Kabupaten Lampung Timur menjadi salah satu tuan rumah lokasi pengabdian mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional II yang secara resmi dibuka oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, di Institut Teknologi Sumatera (Itera), Minggu (20/7/2025). Kegiatan ini melibatkan 213 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dalam dan luar negeri.

Sebagai salah satu daerah yang dipilih untuk pelaksanaan onsite course KKN Internasional, Lampung Timur menyambut program ini dengan penuh antusias. Bupati Hj. Siti Ela Nuryamah menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap inisiatif ini, seraya menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk berperan aktif dalam mendukung agenda nasional berbasis kolaborasi dan pemberdayaan masyarakat.

“Kami di Lampung Timur sangat bangga menjadi bagian dari KKN Internasional ini. Kehadiran mahasiswa dari berbagai daerah dan negara adalah kesempatan emas untuk memperluas wawasan masyarakat serta mendorong kemajuan desa secara langsung,” ujar Bupati Ela, Senin (21/7/2025).

Mahasiswa Jadi Katalisator Inovasi Desa

Menurut Bupati, kehadiran ratusan mahasiswa yang akan menyatu dengan masyarakat desa selama satu bulan lebih, menjadi momen penting untuk mengakselerasi program pembangunan berbasis partisipasi.

“Kami berharap adik-adik mahasiswa bisa menjadi katalisator ide-ide baru, membawa teknologi tepat guna, dan menghidupkan kembali semangat gotong royong yang menjadi kekuatan desa,” tambahnya.

Lampung Timur yang dikenal sebagai wilayah agraris, memiliki potensi besar dalam pertanian, peternakan, dan UMKM desa. Bupati menilai, interaksi lintas budaya dan disiplin ilmu yang dibawa para mahasiswa dapat menciptakan solusi-solusi inovatif bagi tantangan yang selama ini dihadapi masyarakat, mulai dari sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, hingga lingkungan.

Sinergi Pemerintah Daerah dan Dunia Akademik

Program KKN Internasional II ini merupakan bagian dari inisiatif Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (BKS-PTN Barat), bekerja sama dengan Universitas Lampung (Unila) dan UIN Raden Intan Lampung. Mahasiswa akan terjun langsung ke berbagai desa di Lampung Timur dan Pesawaran mulai 21 Juli hingga 23 Agustus 2025.

“Kami sangat terbuka dan siap mendukung pelaksanaan program ini. Seluruh jajaran Pemkab Lampung Timur telah diarahkan untuk membantu dan memfasilitasi kebutuhan mahasiswa selama mereka menjalankan tugas pengabdian di desa-desa kami,” jelas Bupati Ela.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk menyambut para mahasiswa dengan tangan terbuka dan menjadikan KKN ini sebagai ruang tumbuh bersama.

Kehadiran Mahasiswa Asing, Peluang Diplomasi Budaya

Dari total peserta, terdapat 36 mahasiswa asing dari berbagai negara seperti Palestina, Yaman, Nigeria, Malaysia, Thailand, dan Myanmar. Kehadiran mereka di Lampung Timur dinilai sebagai peluang membangun diplomasi budaya dan memperkenalkan potensi lokal ke mata dunia.

“Ini bukan hanya KKN, tapi juga jembatan budaya. Mari kita manfaatkan momen ini untuk menunjukkan keramahan Lampung Timur dan memperkenalkan kekayaan budaya serta potensi lokal kita ke dunia internasional,” tutup Bupati Ela.

Dari Desa untuk Dunia

Melalui KKN Internasional II, Lampung Timur menjadi bagian dari panggung global di mana semangat gotong royong, pembelajaran lintas budaya, dan kolaborasi antarbangsa berpadu dalam satu misi besar: membangun desa, menginspirasi dunia. (Red/Adv)