Sosialisasi Pancasila Jadi Wadah Silaturahmi dan Penguatan Pondasi Bangsa, DPRD Lampung Gelar Kegiatan di Metro Selatan

Kota Metro, Lampung – Anggota DPRD Provinsi Lampung, Tondi Muammar Ghadafi Nasution, kembali menggelar Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila di Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Metro Selatan, Sabtu (23/8/2025). Kegiatan tersebut diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari pamong setempat, tokoh pemuda, hingga kader kelurahan.

Dalam kesempatan itu, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung tersebut menegaskan bahwa sosialisasi Pancasila bukan sekadar agenda formalitas, melainkan langkah nyata dalam memperkuat pondasi kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Sosialisasi Pancasila merupakan langkah konkret dari pemerintah bersama legislatif untuk memperkuat pondasi bangsa Indonesia di tengah masyarakat,” ujar Tondi di hadapan peserta.

Ia menambahkan, forum ini tidak hanya menjadi ruang transfer ilmu, tetapi juga wadah silaturahmi antara masyarakat dengan wakil rakyat, serta sarana untuk mengingat kembali nilai-nilai luhur Pancasila dalam keseharian.

“Lewat kegiatan ini, bapak dan ibu bisa kembali mengingat memori masa sekolah dulu, saat kita semua membaca teks Pancasila bersama-sama,” tambahnya.

Untuk memperkaya pemahaman peserta, Tondi menghadirkan dua narasumber, yakni Yahya Rahchmat SSTP, MH dan Artha Marbun SH, MH, yang menyampaikan materi secara komprehensif.

“Ikuti dengan baik, agar sepulang dari kegiatan ini bapak-ibu bisa menularkan ilmu dan pemahaman Pancasila di lingkungan masing-masing,” tegas Tondi yang juga merupakan Anggota Fraksi Golkar DPRD Provinsi Lampung.

Sementara itu, Lurah Sumbersari, Agus Permadi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut di wilayahnya. Menurutnya, penguatan nilai-nilai Pancasila sangat penting dalam menjaga kohesi sosial di tengah masyarakat.

“Kami berterima kasih, kegiatan seperti ini dapat menambah wawasan dan memperdalam pemahaman masyarakat tentang Pancasila sebagai dasar negara,” kata Agus.

Kegiatan yang berlangsung dengan penuh antusias ini ditutup dengan interaksi hangat antara peserta, narasumber, dan penyelenggara. Kehadiran tokoh masyarakat, pemuda, hingga kader kelurahan menunjukkan bahwa semangat membumikan Pancasila tetap hidup dan relevan di tengah masyarakat. (Red/Adv)